Jakarta, tvrijakartanews - Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan alat kelengkapan dewan (AKD) baru efektif menggelar rapat-rapat dengan para menteri dan pimpinan lembaga kabinet Prabowo-Gibran atau kabinet Merah Putih pada pekan depan. Pasalnya, kata Puan, 13 komisi dan 7 badan di DPR akan melakukan rapat internal setelah penetapan pimpinan dan anggota di masing-masing komisi pada rapat paripurna hari ini.

"Ya kan setelah penetapan di komisi juga setelah pengumuman di kabinet itu harus ada mekanisme internal di DPR RI ini di komisi-komisi. Jadi kemungkinan baru akan ada rapat-rapat minggu depan," ujar Puan di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10/2024).

Puan juga memastikan, semua pimpinan komisi dan badan sudah ditetapkan dalam rapat paripurna. Nama-nama berasal dari 8 fraksi di DPR yang disepakati secara musyawarah dalam rapat konsultasi antara pimpinan DPR dengan pimpinan fraksi di DPR sebelumnya.

"Menetapkan pimpinan-pimpinan komisinya dari setiap fraksi yang sudah ditetapkan secara musyawarah dengan mufakat dan disetujui dalam rapat konsultasi, rapat pimpinan dan rapat konsultasi sesuai dengan mekanisme yang ada di DPR," tandas Puan.

Lebih lanjut, Puan juga optimistis AKD DPR akan bekerja optimal setelah ada penambahan 2 komisi, yakni Komisi XII dan Komisi XIII serta Badan Aspirasi Masyarakat (BAM). Menurut Puan, semua komisi DPR dan badan akan bersinergi positif dengan mitra kerja dari pemerintahan Prabowo-Gibran untuk memajukan Indonesia.

"Kita akan bekerja sebaik-baiknya bersama-sama dengan eksekutif untuk bangsa dan negara," pungkas Puan.

Diketahui, DPR telah menetapkan mitra kerja serta pimpinan 20 alat kelengkapan dewan (AKD) dalam rapat paripurna di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10/2024). Rapat paripurna tersebut langsung dipimpin oleh Ketua DPR Puan Maharani.

Ke-22 AKD tersebut terdiri dari 13 komisi dan 7 badan. Dari tabel yang ditampilkan dalam rapat paripurna, PDIP mendapat empat kursi ketua dengan perincian ketua komisi I, Komisi V, Badan Anggaran (Banggar) dan Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN).

"Kami meminta persetujuan fraksi-fraksi apakah komposisi fraksi-fraksi pada pimpinan ketua dan wakil ketua di Alat Kelengkapan DPR RI masa keanggotaan 2024-2029 sebagaimana tabel yang ditayangkan dapat disetujui?" tanya Puan.

"Setuju," jawab anggota dewan yang hadir.

Sementara Golkar, Gerindra dan Nasdem mendapatkan 3 jatah ketua AKD dengan perincian Golkar menjadi ketua di Komisi X, XI dan XII; Gerindra menjadi ketua di Komisi III, IV dan Badan Legislatif (Baleg); serta Nasdem mendapat jatah ketua Komisi II, IX dan XIII.

Lalu, PKB, PKS dan PAN mendapatkan masing-masing 2 jatah ketua dengan perincian PKB menjadi Ketua Komisi VI dan VIII; PKS menjadi ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) dan Badan Aspirasi Masyarakat (BAM); serta PAN menjadi ketua Komisi VII dan Badan Kehormatan Dewan (MKD). Fraksi Demokrat mendapatkan satu jatah ketua AKD, yakni Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT).